DIAN

 

“Aku ingin kuliah!! Aku ingin seperti yang lain!! Aku ingin merubah hidupku!! Tapi pada realitanya, semua itu bagaikan impian yang tak dapat kuraih, setiap kali orang bertanya tentang kuliah, aku merasakan ada sesuatu yang tidak nyaman dalam hatiku” katanya seraya menyeka air mata.

Hidup ini, kadangkala seakan berlaku tak adil bagi kita. Betapa tidak, tubuh mungil yang seakan lebih dewasa dari umurnya harus berjuang menapaki hidup yang tak mudah. Bukan hanya melalui versinya dia, tetapi aku pun melihat sedikit jejak perjuangannya. Memang tak mudah. Di usianya yang masih muda, dia harus menanggung beban keluarganya.

Dian. Aku teringat pada namanya. Bukankah Dian adalah lambang terang? Dimanakah dia bercahaya sangat terang? Dalam gelap! Ya, dalam kegelapan. Teruslah bercahaya Dian, walau hidup memang tak mudah. Justru dalam penderitaan itulah kamu akan semakin menemukan makna hidupmu.

Apakah mudah? Menikmati gelap dan penderitaan?

Sungguh, tidak. Tetapi percayalah, selalu ada jalan.

Dian, jika suatu saat orang bertanya padamu, kuliah dimana dan jurusan apa? Atau mungkin hatimu bertanya pada dirimu sendiri, “jawablah, aku sedang kuliah di universitas kehidupan, jurusan kebermaknaan hidup, dan sekarang sedang mengambil mata kuliah ketangguhan” tak lupa materi doa dan penghargaan diri harus terus dipraktekkan.

Dian, sekali lagi kukatakan, percayalah!! Tangan Tuhan turut bekerja


Sr. Maria Rosa, SDP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

"Mereka Tidak Suka Pura-Pura"

KISAH MENJELANG NATAL