MEMANDANG SALIB



Sebab, setiap orang yang memandang ular tembaga yang dipancangkan di salib itu, sembuh lah ia.

Siapa yang menghendaki salib dalam hidupnya? Siapa yang menghendaki masalah dan penderitaan dalam perjalanannya? Tak seorang pun menginginkannya. Ketika seorang dihadapkan pada realita salib yang sering terjadi adalah: Menolak, tidak terima, ingin menghindar, harusnya bukan aku.
Pengalaman menarik , saat aku mendengar seorang sahabat berkata “aku tidak suka padanya, maka ketika dia berbicara, aku memalingkan wajah, tidak sudi memandangnya.”  Itu yang sering terjadi, pada suatu yang tidak mengenakkan, pada suatu yang tidak kita sukai, yang ada hanyalah memalingkan wajah, menghindar dari padanya.

Pesta salib suci, mengajarkan suatu rahasia kehidupan: setiap orang ditantang untuk memandang dan menerima realita salib dalam hidupnya, dan itulah yang menyembuhkan. Apakah memandang  kerapuhan, penderitaan dan ketidaksempurnaan adalah suatu yang mudah? Tentu tidak. Butuh keteguhan hati dan kekuatan untuk menderita.

Tetapi seperti orang-orang Israel dalam kitab kejadian, ketika mereka berani memandang salib ular tembaga yang telah melukai mereka, justru disanalah mereka mengalami kesembuhan.
Deo Gratias.
Salam. Sr Maria Rosa
 

Komentar

  1. Casino Site - Lucky Club Live Casino
    Lucky Club Casino and Games provides a full list of the latest and greatest Live Casino games and online casino sites available. Discover the latest slots and  Rating: luckyclub.live 3.7 · ‎1,889 votes

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

"Mereka Tidak Suka Pura-Pura"

KISAH MENJELANG NATAL

DIAN