BEDA ITU INDAH
"Wah, kita sama mbak. Aku juga suka
sayuran. Tapi aku sama suami ku itu beda. aku suka sayuran, dia nggak suka. Aku
suka dandan tapi suami ku paling tidak suka kalau aku dandan. pokoknya banyak
yang berbeda. kadang sedih. masak satu rumah pilihannya beda-beda."
"Susah ya" jawabku.
kami tertawa ringan.
Tiba-tiba saja kami terdiam. Lalu aku menimpali
teman praktek ku ini. "Tapi beda itu menyenangkan loh mbak, memacu
adrenalin, dengan berbeda, kita belajar banyak hal." kataku. "iya
sih, mbak. aku jadi belajar banyak hal, mengenal maunya suami juga belajar
mengalah" ungkapnya menutup pembicaraan kami tentang sayur dan perbedaan.
Pembicaraan ringan kami ini mulai memenuhi
relung permenunganku. "Berbeda" Itulah yang sering terjadi dalam
hidup bersama. Bahkan orang yang lair kembar identik pun sarat akan
perbedaan. Tetapi mengapa perbedaan itu terkadang bahkan sering menjadi pemicu pertentangan.
Karena aku berbeda suku, ras, agama, kepercayaan warna kulit, maka aku tak bisa
menerima kehadiranmu. Begitu menyedihkan. Bahkan anak-anak pun mulai di
doktrinasi untuk menjauhi orang yang tidak sama dengan dirinya.
Betapa sadis. Bukankah kita lahir dari
perbedaan?
Tanah yang kita injak ini pun terdiri dari
komposisi yang berbeda. Pernikahan yang didasari cinta pun berasal dari
perbedaan. Lalu mengapa perbedaan seringkali menjadi alasan dan penghalang
dalam kebersamaan??
Perbedaan itu indah, beragam, penuh warna.
Dalam perbedaan kita akan melihat keindahan, bagaikan taman bunga yang ditumbuhi
warna-warni. Semua itu akan memberi keindahan dalam hidup. Perbedaan itu juga
menjadi sarana untuk saling menghargai, saling memahami, saling merendahkan
hati.
Sama seperti perjumpaanku dengan teman praktek ku ini, beda agama, beda kerudung menjadi cara bagi kami untuk diskusi dan mengagumi. Perbedahan membuat kami mengerti bahwa di tempat lain ada suatu pengalaman yang tak dapat ku terima, tetapi daat menjadi sarana untuk saling menghargai. Dan satu hal yang indah adalah, selalu ada alasan bagi setiap perbedaan yang ada. Jika hidup ini banyak perbedaan, dan perbedaan itu punya atap yang dapat mempersatukan dan persatuan itu indah masalah nya
sekarang apa??
Salam, Sr Maria Rosa PI
Komentar
Posting Komentar